Persamaan Eksponensial (Matematika Peminatan Kelas X Kurikulum 2013 Revisi)
Pada kesempatan kali ini kita akan belajar tentang persamaan eksponensial, namun dikarenakan saya cenderung akan membahasnya secara aljabar, maka sebelumnya mari kita ingat-ingat lagi rumus-rumus perpangkatan yang telah dipelajari ketika SMP/MTs sebagai berikut:
Misalkan a∈R, b∈R, m dan n bilangan bulat positif, berlaku sifat-sifat sebagai berikut:
- am×an=am+n
- am:an=am−n
- (am)n=am×n
- (ab)m=ambm
- a0=1
- a−n=1an
- m√an=anm
Berikui ini beberapa bentuk persamaan eksponensial:
Persamaan eksponensial berbentuk af(x)=ap
untuk menyelesaikan persamaan eksponensial berbentuk af(x)=ap, a>0 dan a≠1 kita gunakan sifat berikut:
af(x)=ap⇔f(x)=p
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan : 23x+1=16
Jawab:
23x+1=1623x+1=24⇔3x+1=43x=3x=1
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {1}
Contoh 2
Tentukan himpunan penyelesaian dari: 3√3x−7=19
Jawab:
3√3x−7=193x−73=3−2⇔x−73=−2x−7=−6x=7−6x=1
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {1}
Persamaan eksponensial berbentuk af(x)=ag(x)
persamaan berbentuk af(x)=ag(x), a>0 dan a≠1 dapat diselesaikan dengan menggunakan sifat berikut:af(x)=ag(x)⇔f(x)=g(x)
Contoh 3:
Tentukan penyelesaian persamaan eksponensial 2x2+3x+4=4−x−1
Jawab:
2x2+3x+4=4−x−12x2+3x+4=(22)−x−12x2+3x+4=2−2x−2⇔x2+3x+4=−2x−2x2+5x+6=0(x+2)(x+3)=0
x+2=0 atau x+3=0
x=−2 atau x=−3
Jadi, penyelesaiannya adalah x=−2 atau x=−3
Persamaan Eksponensial Berbentuk (a.pf(x))2+b.(pf(x))+c=0
Untuk menyelesaikan bentuk persamaan ini salah satu caranya dengan menggunakan pemisalan pf(x)=q sehingga diperoleh bentuk persamaan kuadrat aq2+bq+c=0. setelah nilai q diperoleh, langkah selanjutnya substitusikan kembali pada pemisalan q=pf(x) sehingga diperoleh nilai x
Contoh 4:
Tentukan himpunan penyelesaian persamaan 32x−4×3x=−3
Jawab:
32x−4(3x)=−332x−4(3x)+3=0(3x)2−4(3x)+3=0
Misalkan 3x=q, maka diperoleh :
q2−4q+3=0(q−3)(q−1)=0
⇔q−3=0 atau q−1=0
q=3 atau q=1
untuk q=3:
⇔3x=3⇔3x=31⇔x=1
untuk q=1:
⇔3x=1⇔3x=30⇔x=0
Jadi, himpunan penyelesaiannya {0,1}
Persamaan eksponensial bentuk h(x)f(x)=h(x)g(x)
persamaan eksponensial bentuk h(x)f(x)=h(x)g(x) terdefinisi jika dan hanya jika memenuhi 4 syarat berikut:
- f(x)=g(x)
- h(x)=1
- h(x)=0⇔f(x)>0 dan g(x)>0
- h(x)=−1⇔(−1)f(x)=(−1)g(x)
Contoh 5:
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan (x−7)x2−2=(x−7)x
Jawab:
(x−7)x2−2=(x−7)x
misalkan, h(x)=x−7, f(x)=x2−2 dan g(x)=x
Kemungkinan 1:
f(x)=g(x)x2−2=xx2−x−2=0(x−2)(x+1)=0
x1=2 atau x2=−1
Kemungkinan 2:
h(x)=1x−7=1x=8
Kemungkinan 3:
h(x)=0⇔f(x)>0 dan g(x)>0
x−7=0→x=7
Selidiki nilai f(7) dan g(7):
f(7)=72−2=49−2=47>0
g(7)=7>0
Karena f(7)>0 dan g(7)>0 maka x=7 memenuhi penyelesaian
Kemungkinan 4:
h(x)=−1⇔(−1)f(x)=(−1)g(x) x−7=−1→x=6
Selidiki f(6) dan g(6)
f(6)=62−2=36−2=34 (Genap)
g(6)=6 (genap)
sehingga:
(−1)36=(−1)6
dengan demikian x=6 memenuhi penyelesaian
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {−1,2,6,7,8}
Persamaan eksponensial berbentuk f(x)h(x)=g(x)h(x)
Persamaan eksponensial bentuk f(x)h(x)=g(x)h(x) terdefinisi jika dan hanya jika memenuhi dua konsdisi sebagai berikut:
Kemungkinan 3:
h(x)=0⇔f(x)>0 dan g(x)>0
x−7=0→x=7
Selidiki nilai f(7) dan g(7):
f(7)=72−2=49−2=47>0
g(7)=7>0
Karena f(7)>0 dan g(7)>0 maka x=7 memenuhi penyelesaian
Kemungkinan 4:
h(x)=−1⇔(−1)f(x)=(−1)g(x) x−7=−1→x=6
Selidiki f(6) dan g(6)
f(6)=62−2=36−2=34 (Genap)
g(6)=6 (genap)
sehingga:
(−1)36=(−1)6
dengan demikian x=6 memenuhi penyelesaian
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {−1,2,6,7,8}
Persamaan eksponensial berbentuk f(x)h(x)=g(x)h(x)
Persamaan eksponensial bentuk f(x)h(x)=g(x)h(x) terdefinisi jika dan hanya jika memenuhi dua konsdisi sebagai berikut:
- f(x)=g(x)
- h(x)=0⇔f(x)≠0,g(x)≠0
Contoh 6:
Tentukan himpunan penyelesaian dari : (x+2)x+1=(2x+6)x+1
Jawab:
f(x)=x+2
g(x)=2x+6
h(x)=x+1
Kemungkinan 1:
f(x)=g(x)x+2=2x+6−x=4x=−4
Kemungkinan 2:
h(x)=0x+1=0x=−1
Substitusikan x=−1 ke f(x) dan g(x):
f(−1)=−1+2=1≠0
g(−1)=2(−1)+6=4≠0
karena f(−1)≠0 dan g(−1)≠0 maka x=−1 memenuhi penyelesaian.
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {−4,−1}
◼ Denih Handayani, 2017
Sumber:
BK. Noormandiri. Matematika Kelompok Peminatan Kelas X. Erlangga. 2016
Miyanto dkk. Matematika Peminatan Kelas X Semester 1.Intan Pariwara.2016
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBisa komentar pakai LATEX ga ya? Test deh.
BalasHapusMohon juga memuat materi bentuk
BalasHapusaf(x)=bg(x)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapussiap mas Bro, nanti saya tambahkan, makasih banyak masukannya.
BalasHapushihi saya sendiri baru tau, ternyata komentar mendukung LATEX juga
Terima kasih,angat membantu dan mudah dipahami
BalasHapusBro maaf bukannya usil, ane malah mau kasih tau tuh iklan yg mgid ada iklan konten dewasanya bro, hati hati blognya dilaporin nanti, mending diubah personalisasi iklannya di mgid, soalnya konten masbro ini bermanfaat banget sayang nanti kalo ada orang tua yg ngelaporin. Salam kenal dan sukses selalu
BalasHapushmm
BalasHapus